Tuesday, 19 March 2013

cudei

hari ini aku ngepost nya marathon lho...soalnya udah bertumpuk-tumpuk bahannya di laptop, akhirnya ngepost juga setelah menahan beban berat itu. eh, berasa kayak mau buang hajat deh. heei kakiku dingin bangeet sekarang, kenapa ya? padahal tangannya enggak. yaudah deh enjoy aja yaaaa :3

cerbung part 1


untitled

Pagi yang sedikit mendung menyelimuti kota pelajar, di sebuah ruangan yang kira kira berukuran 4x4 m terdengar suara alarm yang nyaring, tetapi tak ada tanda-tanda sang pemilik telah bangun. Ya, dialah Pramitha Amelia, seorang  mahasiswa jurusan arsitektur Universitas Gadjah Mada, sebuah institusi pendidikan yang terkemuka di kota ini, bahkan seantero nusantara. Setelah alarm berbunyi untuk kesekian kalinya, ia baru berhasil membuka matanya secara perlahan, dengan langkah gontai ia berjalan menuju pelaminan. Dasar gila masa belom apa2 langsung main nikah aja-_- kampret. Ia berjalan menuju dapur dan masing dengan tangan yang gontai ia membuka tudung saji dan ternyata apa yang ia lihat? Kosong melompong tak berbekas. Ia pun tidur lagi dan ceritanya selesai sampai disini. -----------

Dengan langkah yang semakin tidak jelas, bahkan ia hampir ngesot ngesot, akhirnya ia mengambil handuk, kemeja kotak, kaos, bra, celana dalam, dan jeans kemudian masuk ke kamar mandi. Ia tidak lupa membuang hajat yang diyakininya bisa menurunkan berat badan sampai 4 kilo. Amel yang telah wangi, segar dan menawan akhirnya keluar dan bergegas untuk berangkat ke kampus. Diambilnya ransel kemudian ngeeeeng ngeeeenggg dia berangkat ditemani sang V-ixion putih. Semua orang memandangnya dengan takjub bak melihat bidadari yang jatuh dari surge, dan terlihat sekumpulan anak perempuan berkerudung Aero-dinamis langsung nge play lagu Coboy Junior- EA. Amel  semakin menambah kecepatannya dan dengan lihai menghindari kotoran-kotoran sapi yang berada di tengah jalan yang masih berumput itu. Ya, itulah Amel. Cewek yang lain dari yang lain.

Sesampainya di kampus, ia memarkirkan sepeda motornya dengan sangat cekatan, mirip dengan valentine rossi. Ia berlari sekuat tenaga menuju kelas, tapi apa daya..sang dosen telah datang lebih dahulu, padahal hari ini adalah ujian semester III. Tetapi karena namanya Amel, tanpa ba bi bu ia langsung mengetuk pintu dengan penuh percaya diri “selamat pagi Bapaaaaak,” begitu sapanya. Sang dosen pun menoleh ke arahnya dan berhenti membagikan soal “kamu lagi, kapan sih kamu nggak datang terlambat? Sekali ini saja..ini ujian Amel!” katanya ketus. Amel hanya meringis tanpa dosa sambil mencari-cari alasan yang akan dilontarkan kepada dosen didepannya “tapi , Pak…saya kan tadi cum…….” Dan dijawab dengan “tidak ada alasan. Sekarang kamu ambil soal ini dan kerjakan di luar kelas,” begitu kata pak dosen tegas. Amel jelas senang sekali mendengar keputusan pak dosen, dengan semangat 45 ia menyingsingkan lengan, mengibas poni kemudian pergi. Bukannya mengerjakan soal soal malah ia mampir ke kantin kampus, maklum lah..cewek ini sepertinya kelaparan akut setelah di PHP oleh tudung saji. Bubur ayam dan kopi pun dengan setia menemani cewek ini berkutat dengan soal soal ujian. Tiba tiba seorang cowok gondrong duduk disebelahnya, ia juga memesan bubur ayam dan kopi.. kemudian… “eh kebetulan nih ada orang, elo masuk jurusan apa?” Tanya Amel. “gue geologi, kenapa?” jawab mas gondrong santai. “yahhh, gue kira arsitektur..mau gue minta tolongin ngerjain nih desain grafis ga jelas..ga ngerti gue” mas gondrong pun mengambil kertas-kertas soal itu kemudian menjawab “ini sih gampang, bisa gue mbak, jadi minta bantuan ndak?” “lo orang mana sih? ngomongnya gue elu tapi kok medhok banget gitu..eh lo kan geologi, mana bisa lo ngerjain ini semua…” “haha, asli jogja. Yaudah aku kamu aja ya. Aku kuliah s1 nya arsitektur, sini biar aku kerjain” “haaa? Seriusss? Keren juga ya lu, masih muda belia gini udah kuliah s2..salut gue, nihh kerjain!” amel jingkrak jingkrak, saking senengnya dia sampai harlem shake didepan mas gondrong..mas gondrong hanya bergumam di dalam hati ‘iki bocah ayu ayu kok uteke mlengse, kenthir…’ seusai harlem shake, amel bergegas ke toilet karena tiba tiba diare, ia sudah tidak kuat jalan..jadi ia menuju ke toilet dengan cara menggulungkan badannya seperti trenggiling kemudian ngglundung………..
Bersambung---------

dusk


Senja. Senja tak pernah membuat orang yang memandangnya merasa bosan, senja tak pernah berhenti mengingatkan orang-orang pada kenangannya, entah itu kenangan manis, pahit, menyenangkan, ataupun menyedihkan. Senja selalu membawa kerinduan, seperti yang sedang kurasakan saat ini.
Aku duduk manis ditemani secangkir kopi Lampung, memandangi ufuk barat dan tak henti-hentinya ku puja dalan hati. Jingganya, indahnya, suasananya, memorinya. Hahaha, entah..senja selalu mengingatkanku pada masa kecil, memori-memori indah yang mungkin tak semuanya bisa ku ingat, hanya beberapa. Mungkin sudah tertutup oleh identitas-identitas trigonometri di otakku, yah ibarat gudang..mungkin sudah sedikit berdebu dan bersarang laba-laba. Dan kini, kenangan-kenangan berdebu itu mulai menyiksa, karena menimbulkan rasa rindu. Ya, rindu itu siksaan dunia. Apalagi kalau keriduan itu hanya menjadi perasaan yang terkubur, tak tersampaikan, kalaupun tersampaikan pun tidak akan ada yang dapat merubah keadaannya. kita nggak mungkin bisa kembali lagi ke masa lalu, kan? Aku rindu masa kecil, dimana aku merasakan yang namanya kebebasan.
Yaudah sih, setidaknya senja masih mengingatkanku pada album-album berdebu itu. Terimakasih, Senja.

Penikmat sejatimu,

A. Paramasatya

opowae #2


Pernah nggak sih kalian penasaran sama kehidupan orang lain? Pengin nggak sih ngerasain jadi si A, B, atau C? aku sih pengin, aku tau itu impossible, tapi ya nggak papa kan, namanya juga keinginan, nggak harus diturutin, karena memang nggak akan pernah bisa keturutan. I’m just curious about others’ lives, I’m just………………bored. Yap, bosen. Aku bosan dengan rutinitas yang kayak gini-gini aja, aku udah muak sama semua ini #halah.. Aku pengen dibawa ke dimensi lain, dimana aku nggak perlu belajar, nggak susah-susah mikir PR (padahal kalo ada PR Cuma nyontek punya temen), nggak perlu nungguin hari minggu Cuma buat istirahat, dll. Aku rasa I’ve reached the top of ‘tired-of-being-student’, nah iya! Bosen tau nggak sih bayangin aja dari umur 5 tahun udah disuruh sekolah secara efektif gitu, terikat sama peraturan, aa pokoknya aku lagi bosen jadi pelajar. Dan aku nggak terlalu setuju dengan kurikulum pendidikan di Indonesia, gila ya suruh mempelajari belasan mata pelajaran, padahal itu nanti kedepannya kan nggak akan terpakai semuanya, contoh aja sejarah…kayaknya kita nggak perlu tau sampai detail-detailnya, kalo kata anak jaman sekarang sih kita ‘cukup tau’ aja gitu, nggak sampai diselamin dalem-dalem, toh juga ntar lupa. Terus agama, aku rasa pelajaran agama nggak perlu diteorikan, bukankah agama itu mengatur dan mendidik untuk berperilaku baik antar umat, dan umat ke Tuhannya? Bukannya itu lebih ke praktek? Ya it’s ok kalau memang mau dibikin teori, tapi please penyampaiannya dibikin se menarik mungkin, entah itu dibuat cerita, film atau apa gitu….so that we can enjoy the lesson.
Hufffttt ya intinya aku capek dengan belasan mapel di Indonesia *nangis di pojokan*
Lah ini kenapa jadi nggak nyambung sama cerita awalnya?-__- K, mari kita sambungkan. Aku penasaran gimana rasanya jadi Adik, ya selama 15 tahun ini kan aku hidup jadi anak pertama/kakak (yang baik :p) aku pengen bisa cerita sama kakakku, aku pengen bisa hang out bareng, pergi bareng, ngerasa dilindungi, uu pasti asik ya :3 bukannya nggak enak jadi kakak, tapi apa ya…ya bosen itu tadi. Bosen dari dulu harus jadi contoh yang baik buat adik-adiknya(yaa, ‘cs I’ve 2 lil brothers) bosen jadi yang pertama dimarahin sebelum tau masalahnya, bosen harus tanggung jawab ini itu, bosen ngalah terus..dan lain lain. Kapan dong kakak yang dilindungi adeknya? Kalau adiknya udah gede? Hmm ya semoga, aku jadi inget percakapan antara aku sama ibu beberapa tahun yang lalu:
D: buk, kenapa sih adiknya cowok? Nanti aku nggak punya temen main
I:  kan besok kalau udah jagoan, adik bisa njagain kamu
Tapi kapan adikku gede dan jadi jagoan kayak Ade Rai? Kan sekalinya aku dijahatin lengannya bisa melayang dan menewaskan penjahat itu. Nggilani. Ya gitu aja sih, intinya aku selak pengen Rama sama Nanda gede terus nggak aleman lagi. Terus intinya aku dah mencapai tingkat kebosanan yang paling tinggi, setinggi Puncak Suroloyo plus Mt. Everest #racetho. 

opowae


Hari ini tepatnya sore ini rada nyebelin. Awalnya sih biasa lagi ngobrolin obrolan ringan gitu sama bapak & mama terus nanda pulang dari rumah temennya dijemput ibu, ga lama kemudian ibu ikut gabung sama aku, bapak, mama…trus ibu bilang “hayo, tadi kamu dijalan marah-marahin nanda terus ngebut to…” fakkk syeeeng adiku sik siji kae-_- ya gitulah intinya dia ngadu ke ibu apa yang dah tak lakuin dijalan waktu aku nganterin dia kerumah temennya. Gini nih kronologinya:
Jadiiiii aku disuruh nganter adikku ke rumah temennya, tepatnya di sebrang ringroad utara…di jalan aku sama dia eyel-eyelan tentang gang mana yang harus dilewatin, nah padahal disitu sebenernya gang yang bener adalah gang yang tak maksut, tapi bukan nanda namanya kalo dia nggak mempertahankan opini nya, dan yasudah…aku ngalah dan ngikutin mau nya dia. Di jalan akhirnya dia sadar kalo gang yang dia maksud itu salah, trus yaudah aku ngebut hehehehe, abisnya aku jengkel, tapi Cuma bentar abis itu kecepatan kembali stabil.
Nah masa Cuma gitu doang dia ngadu og piye, dasaaarrr. Seng, aku jadi stuck in the moment gimana gitu tadi..yaudah deh aku boong aja nek aku nggak ngebut, salahmen wadulan-_- nggak Cuma itu, sakjane dia tu wadulan pada setiap kasus yang terjadi diantara kami berdua #halah. Ya Allah kapan to nanda bisa dewasa dikit gitu nggak kayak anak kecil………apa mungkin karna efek belum disunat ya? Baiklah besok saya akan bawa nanda ke Sunatan Massal Bersama Padmanaba 2013 yeeee!!! *\o/*
Jadi moral value nya: kalau saudara/adik/mungkin ayah kalian jalan pikirannya belum dewasa, kemungkinan mereka belum disunat…nah lekas disunat ya, sunat nya di Sunatan Massal Bersama Padmanaba! Dijamin higienis dan hasilnya sempurna wkwkwk. 

Monday, 11 March 2013

nyepiiiyeayyy

Om swastiastu, selamat hari raya nyepi *\o/* semoga Sang Hyang Widhi selalu melimpahkan berkah untuk kita semua, amin. ikutan nyepi asik kali yaa hehe.
Om shanti shanti shanti om.

A. Paramasatya

#justsaying

Saya bukanlah tipikal orang yang pinter nulis, tapi saya suka nulis apapun yang saya pikirin, walaupun kadang nggak sinkron but it makes me happy.

Saya bukan orang yang ngerti dan selalu taat pada agama, tapi saya sangat ngerti gimana cara ngehargain orang yang beragama lain. sholat saya memang masih bolong, tapu saya selalu berusaha membuat peningkatan biar sholat saya lebih baik.

Saya bukan orang yang pinter nahan laper, tapi puasa saya tetep lancar lancar aja, haha. ra penting.

Saya emang nggak berkerudung/berjilbab, tapi saya ngehargain mereka yang mengenakannya, saya juga tau kok kalo berjilbab itu baik, tapikayaknyasih saya mau menjilbabi hati saya dulu hehehe

Some of my friends say aku mendes, but it doesn't matter. pendapat orang beda-beda dan saya rasa juga bingung kenapa dikatain gitu, tur yowes :p tapi kok dikatain gondes itu derajatnya lebih tinggi ya?

I can be girly or boyish, tergantung suasana hati. But whatever it is, saya rasa nggak akan jadi masalah, kan saya punya temen temen yang nerima saya apa adanya hwkwkw

Saya peciilan, susah diem, I hate watching movie karena saya nggak menemukan kesenangan apa apa...just sitting and watching the movie till the end is one of bad ideas in my mind.

Saya suka ngikutin orang yang bikin saya penasaran. contohnya: ngikutin orang gila dari jam 9-12 siang, alhasil saya mau dilempar pake tongkatnya. tapi asik juga sih, rasa penasarannya jadi nggak menghantui.

Kata temenku yang cowok, untuk ukuran cewek saya ini usilnya gak wajar. padahal saya cuma nyelipin daun-daun kering di ikat pinggang temen saya, wajar toh.

Saya agak sulit ditebak, orang-orang tertentu aja yang bisa tau how myself is.

lanjut bsk yaaaa daaaaa